Peneliti Khawatir Berang-berang di DAS Ciliwung Terancam Punah, Kotorannya Mengandung Bioplastik
Berang-berang semakin sulit ditemukan di Sungai Ciliwung.
Konfirmasi Email
Kami telah mengirimkan link aktivasi melalui email ke rudihamdani@gmail.com.
Klik link aktivasi dan dapatkan akses membaca 2 artikel gratis non Laput di koran dan Majalah Tempo
Jika Anda tidak menerima email,
Kirimkan Lagi Sekarang
Berang-berang semakin sulit ditemukan di Sungai Ciliwung.
Kemampuan sistem AI ini dapat melakukan hal-hal seperti membodohi pemain game online atau melewati c...
Ilmuwan NOAA mendeteksi badai geomagnetik terbaru yang terjadi pada 11 Maret 2024 dan dampaknya dipe...
Sampai kedalaman 4,5 meter tanah ditemukan empat kejadian gempa yang berkaitan dengan Sesar Lembang
Peneliti Unair berhasil mengukir namanya di kancah internasional dengan meraih best paper award dari...
Para peneliti Australia berhasil menemukan jantung berusia 380 juta tahun, jantung tertua yang perna...
Tim peneliti dari Fakultas Perikanan dan Ilmu Kelautan (FPIK) IPB University berhasil mengembangkan ...
Ketinggian air di landmark ikonik negara bagian Utah, Great Salt Lake atau danau garam telah turun k...
Peneliti BRIN Siti Zuhro katakan masyarakat Indonesia mengharapkan partai politik yang benar-benar m...
Peneliti di India menemukan berbagai macam mikroplastik dalam saluran gastrointestinal dan insang ik...
Seekor kecoa Madagaskar dipasangkan "ransel" elektronik dan sel surya yang memungkinkan kendali jara...
Seorang pegawai berjalan meninggalkan Kantor Lembaga Biologi Molekuler (LBM) Eijkman di Jakarta, Sen...
Seorang peneliti memegang lembaran hidrogel yang terbuat dari kulit durian dengan fenolik ragi di Si...
Potret pulau kecil di lepas pantai Greenland yang ditemukan para peneliti dalam Ekspedisi Leister. D...
Cyprien Verseux, seorang ahli glasiologi dan astrobiologi memegang mangkuk berisi spaghetti yang me...